BORDERLINE PERSONALITY DISORDER ; SELALU MEMBUAT DRAMA AGAR TERUS DIPERHATIIN ATAU MOOD SWING YANG SANGAT PARAH. KAMU SALAH SATUNYA? YUK KITA SIMAK MENTAL ILLNES YANG SATU INI!
source : googleimage.com |
Holla
Fellas, I’m back!
Jadi kali ini, kita bakal ngebahas salah satu jenis mental
illness yang sangat banyak sekali casenya
terjadi di kehidupan kita, atau mungkin itu kamu? Terkadang seringkali
orang-orang merasa bahwa dirinya tidak diperhatikan dan membuat sebuah drama
kekacauan entah itu dengan membanting barang, berteriak dan ancaman ingin bunuh
diri agar mendapatkan sebuah perhatian dari orang terdekat, atau kita sering
banget ketemu sama orang yang moodswingnya
parah banget, misalnya sekarang dia badmood banget sampai semua orang dimarahin
kemudian sepersekian jam mood dia berubah menjadi biasa aja terus bisa aja
tiba-tiba berubah sedih banget menunjukkan ekspresi seperti dia punya hutang 1
triliyun dan gak mampu bayar. Nah biar lebih jelasnya bakalan Author jelasin
secara terperinci apa itu Borderline
Personality Disorder.
Borderline
personality disorder atau biasa disingkat dengan istilah BPD yaitu sebuah
gangguan kejiwaan (mental illness) yang menyerang kepribadian seseorang, BPD
ini hampir sama dengan Bipolar disorder namun
pada kejadian Bipolar disorder para penderita hanya memiliki 2 fase
yaitu fase depresi dan maniac dengan jangka waktu kambuh yang sangat lama bisa
sampai 4 bulanan seseorang akan merasakan depresi yang begitu dalam. Berbeda
dengan Bipolar disorder, BPD memiliki jangka kambuh yang singkat seperti hanya
1 jam atau pun 2 jam dengan gejala perubahan mood yang sangat drastis,
Borderline personality disorder ini merupakan gangguan yang menyerang anak-anak
muda dan kebanyakan perempuan lho fellas! Orang-orang yang terkena Borderline
personality disorder ini memiliki ketidakstabilan dalam pengaturan mood sebagai
contoh mereka sangat sensitive dengan kecendrungan rasa khawatir yang
berlebihan akan tidak diperhatikannya oleh orang sekitarannya, sehingga mereka
akan melakukan sebuah tindakan seperti memarahi, menangis ataupun berteriak dan
mencaci seseorang hingga melakukan harmful pada diri mereka sendiri, hal
tersebut mereka lakukan untuk mendapatkan sebuah perhatian dari pasangan
mungkin atau kalau kalian jomblo bisa saja dari mamak dirumah yang lagi sibuk
arisan hehehehe.
Banyak banget
orang diluaran sana yang tidak menyadari bahwa dirinya menderita Borderline
personality disorder karena mereka hanya berfikir ‘oh ini karena lagi stress
aja’ ‘kayaknya karena hormone deh’ ‘emang gue orangnya moody-an jadi wajar sih’
padahal apabila gangguan kejiwaan ini tidak mendapatkan penanganan oleh
psikiater dapat membahayakan diri sendiri lho fellas! Karena akan membuat
hubungan sosial kalian semakin terganggu akibat dari ketidaknyamanan orang
sekitar kalian dengan sikap kalian yang emosional, dramatis dan tidak stabil
bahkan membuat kalian memiliki dorongan menyakiti diri sendiri seperti menyayat
pergelangan tangan ataupun membenturkan kepala ke tembok. Namun, seperti yang
dikutip dari Jurnal Psikologi yaitu Borderline personality disorder ini dapat
menurun dengan bertambahnya usia seseorang. Hal tersebut disebabkan dengan
bertambahnya usia, seseorang dengan PBD akan memahami peristiwa-peristiwa yang
menyebabkan PBDnya kambuh dan menghindari peristiwa itu terjadi.
Lalu apa sih faktor yang menyebabkan seseorang dapat
mengidap Borderline personality disorder? Hasil penelitian dari Kujipers (2011)
menunjukkan bahwa trauma masa anak sangat berperan dalam kehidupan penderita
Borderline personality disorder terutama anak yang pernah mencoba bunuh diri,
mendapatkan kekerasan secara fisik maupun visual. Nah fellas! Bila kalian punya
adek, ponakan ataupun nantinya anak kalian jangan pernah melakukan kekerasan
fisik dengan anak kalian atas kesalahan kecil yang ia lakukan ataupun
mengunderestimate anak kalian terutama terhadap kelemahan yang mereka miliki
karena itu akan mengganggu kepribadiannya dimasa yang akan datang. Kemudian adapula
pendapat dari browne yang mengatakan bahwa masalah dalam hubungan asmara
bersama pasangan merupakan stressor paling banyak yang memicu BPD ini, maka
dari itu kita tidak boleh terjebak dalam Toxic
relationship ya fellas! Tetapi, keromantisan juga dapat mengobati penderita
Borderline personality disorder karena menurut Compton (2013), cinta yang
sangat romantis sangat penting dalam menjaa kesehatan psikologi dan fisiologi
seseorang. Sehingga menjadi seorang “Bucin” itu tidak salah ya teman-teman,
justru dapat menyehatkan jika sebuah hubungan itu berjalan dengan baik dan
benar fellas.
Penderita
Borderline personality disorder ini berbeda ya dengan temen atau pacar kalian
yang mendadak badmood pada saat berada di fase menstruasinya, Karena jika
mereka moodswing pada saat di fase menstruasi itu karena dorongan dari hormon
ya fellas heuheuheuheu. Dan perlu di tekankan lagi ya guys, kalian gak boleh
self diagnosis jika memang setelah membaca artikel ini kalian merasa “WAH INI
AKU BANGET!” kalian harus berkonsultasi lebih pasti tentang gangguan kejiwaan
yang kalian alami, inget ya borderline personality disorder ini bukan berarti
mereka kerasukan ya fellas. Sepertinya artikel tentang mental illness kali ini
cukup sebatas ini dulu ya, fellas.
TETAP CINTAI DIRI KALIAN SENDIRI, KARENA KALIAN LUAR BIASA! Lafyu
dari bubu yang lucu uwuwuwu.
Komentar
Posting Komentar